Benarkah Ronggo Anak Angkat Kades Klecorejo?
Caruban- Benarkah Ronggo itu anak angkat Ratmi istri
Fery yang saat ini masih menjabat kepala desa Klecorejo, kecamatan Mejayan?
Saat ini media Analisis belum berhasil menemuinya?
Lantas kenapa berbuat
nekad pada orang yang baru dikenalnya tanpa alasan yang jelas?
“ Ronggo mengusir
saya dengan membentak-bentak dan mengajak berhadap-hadapan ( Berkelahi) dengan
saya tanpa alasan yang jelas. saya tak kenal Ronggo.Kejadian ini didengar
diruangan Tata Usaha, dan disaksikan langsung oleh staf TU
wanita yang menghadap utara dan Selatan pintu masuk. Saya tahu nama
Ronggo justru di papan namanya. Saya di
lingkup kantor tersebut hanya kenal Gunawi dan Bpk Sudjiono. Saya datang
baik-baik untuk ke KTU saja” terang,
wartwan ini.
“Penambahan Kejadian susulan pada tanggal 8 Maret 2013 pukul 7.30 saat
Satker Dinas PU sedang senam di GOR Caruban. Kami datang lagi bermaksud kirim
surat protes di kantor PU, kami sudah dicegat dan baju kamu dipegang dan
dibanting serta diancam .Jika aku bukan pegawai we wis takpateni ( bahasa jawa), ngopo we nantang kemarin,
awas kamu datang lagi kesini ini ancaman
Ronggo. Ini disaksikan
para PNS yang tak ikut senam sedang duduk namun diam saja. Ini
bagi kami penganiayaan dan disertai ancaman”,
kenang , media ini.
Menurut keterangan salah seorang teman yang kenal dia
(Ronggo), menuturkan dia pernah mengalami kegagalan rumah tangga.
“ dia dulu pemain Persekama, terus diangkat menjadi Pegawai,
pernah alami kegagalan rumah tangga dulu, dia anak angkat bu Ratmi dan Pak
kades sekarang , pak Fery”, terang, Wawan.
Kecoh Wartawan
Saat ditemui dikantor desa
terlihat lalu lalang para
perangkat dan Fery kepala desa Klecorejo
sedang membagikan E- KTP. 21/3’13.
Tak lama media ini mencoba bertanya sang kades yang mana?
Ada perangkat menunjukkan kepala desa
ada, ada yang menyatakan Kades
tak ada di tempat. Tetapi tak perlu putus asa justru yang memberitahu pada
media ini adalah salah seorang warga
yang sedang mengambil E- KTP ( KTP Elektronik).
“ pak Kades tak ada!, terang, perangkat itu tanpa diketahui
namanya. “ itu pak kadesnya yang memakai topi”, terang, salah- satu warga desa tersebut.
Anehnya seorang kepala desa dengan Congkak tak mengaku dia
adalah Kadesnya padahal media ini didepan matanya dengan jelas. Ketika rahasia
kecohnya ketahuan akhrinya mengaku. “ ya, saya kadesnya”, tegas , Fery.
Padahal tujuan media ini positif untuk memberikan petunjuk
terkait sikap yang tak terpuji yang
dilakukan oleh Ronggo. Ronggo diduga adalah anak angkat
Kades Klecorejo, namun saat ditemui awak
media Sang Kades berusaha membantah.
Padahal banyak warga yang menyatakan dia adalah anak angkatnya.
“ dia itu ikut saya sejak usia SMP, terus dia main bola (
sampai menjadi pemain Persekama-red), dia membantu saya dalam bekerja seperti
urusan material proyek gitu dulu,
sekarang sudah berkeluarga”, terangnya.
“ tolong diluruskan tentang anak angkat itu” tambahnya.
Saat dicerca pertanyaan Ronggo adalah anak angkatnya atau
warganya dulu, memang Fery sempat pura-pura tak tahu soal nama Ronggo pada
saat menyampaikan pada Analisis. Beberapa saat Fery baru mengaku meski sebagai warganya
ataupun bila berkata jujur adalah benar anak angkatnya. ( Rif/ Analisis)
